Bukanya Telepon Ambulans, Warga Garut Ini Hubungi Damkar Minta Dievakuasi ke Rumah Sakit

6 days ago 20

harapanrakyat.com,- Seorang warga asal Kabupaten Garut, Jawa Barat, meminta bantuan Petugas Damkar untuk dievakuasi ke rumah sakit. Pasien tersebut bukanya menghubungi puskesmas terdekat agar bisa diantar mobil ambulans, melainkan malah menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran. Aksi pasien ini pun viral, karena petugas Damkar tetap menggendong dan mengevakuasi pasien tersebut ke rumah sakit.

Lukman, seorang pria asal Kelurahan Kota Kulon Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Jawa Barat, terpaksa menghubungi call center Dinas Pemadam Kebakaran Garut. Ia mengeluh sakit tak bisa menggerakkan anggota badan secara tiba-tiba di kediamannya. Petugas Damkar yang menerima keluhan warga tersebut langsung bergerak ke tempat pasien menggunakan mobil pemadam kebakaran.

Sampai di dekat rumah pasien, petugas tak biasa melanjutkan perjalanan menggunakan mobil, karena rumah Lukman berada di gang sempit. Proses evakuasi warga menuju rumah sakit ini pun tetap dilanjutkan dengan cara digendong. Lukman digendong salah satu anggota menuju mobil pemadam, lalu dievakuasi ke RSUD dr Slamet Garut.

Baca Juga: Menyala! Mobil Sedan Terbakar Hebat di Jalan Cilawu Garut

Cerita warga sakit yang menghubungi pemadam kebakaran ini pun viral di jagat maya. Para netizen menganggap aksi petugas pemadam lebih grecep dan cepat melakukan evakuasi sehingga pertolongan Damkar lebih iklas melayani masyarakat.

Tanggapan Damkar Garut Soal Warga Minta Dievakuasi ke Rumah Sakit

Plt Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Garut Odik Sodikin mengaku, insiden ini terjadi pada 7 Juni 2025 kemarin. Di mana ada warga yang menghubungi call center untuk bisa dievakuasi ke rumah sakit.

“ya betul kejadiannya tanggal 7 Juni kemarin, ada warga yang minta dievakuasi ke rumah sakit, petugas kemudian meluncur dan menggendong yang bersangkutan karena rumah pasien tersebut berada di gang. Setelah itu kami antarkan ke UGD RSUD dr Slamet,” kata Odik Sodikin, Kamis (12/6/2025).

Saat ini Lukman telah pulang ke rumahnya, kondisi sakitnya pun sudah sedikit membaik. Ia menceritakan nekat menghubungi damkar untuk dievakuasi ke rumah sakit karena hanya ada kontak damkar.

“Ya sulit dikatakan sebetulnya, jadi waktu itu sakit, tidak bisa gerak. Saya telepon damkar karena hanya punya kontak damkar, alhamdulilah dievakuasi ke sampai ke rumah sakit,” jelas Lukman.

Reaksi netizen terhadap pertolongan damkar dari berbagai keluhan warga ini jelas ramai berbalas komentar. Hampir 100 persen komentar warganet terhadap petugas pemadam begitu positif. Bahkan ada yang minta agar pemerintah menaikan gaji petugas damkar karena bekerja melayani masyarakat secara cepat. (Pikpik/R9/HR-Online/Editor-Dadang)

Read Entire Article
Perayaan | Berita Rakyat | | |