Sepak bola Indonesia kembali diguncang isu mengejutkan. Patrick Kluivert mundur dari Timnas Indonesia. Eks pemain bintang asal Belanda yang kini menjabat sebagai pelatih Timnas Indonesia itu dikabarkan mengundurkan diri setelah skuad Garuda kalah telak dari Jepang saat laga terakhir Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Kabar ini sontak membuat publik pecinta sepak bola Tanah Air terhenyak, sekaligus bertanya-tanya apa yang sebenarnya terjadi dengan sosok Patrick Kluivert.
Unggahan Instagram @patrickkluivert9 tiga hari yang lalu menjadi perhatian publik dalam beberapa pekan terakhir ini, usai muncul kabar bahwa PSSI tengah menjalin komunikasi untuk kemungkinan kerja sama dengannya.
Baca Juga: Janji Patrick Kluivert dan Timnas Indonesia untuk Ketua Umum PSSI yang Berulang Tahun
Sosok yang pernah bersinar bersama Ajax Amsterdam dan FC Barcelona itu digadang-gadang menjadi sosok kunci dalam revolusi sepak bola Indonesia. Baik sebagai pelatih kepala maupun direktur teknis.
Pengalaman internasionalnya di lapangan maupun di bangku pelatih diharapkan bisa membawa perubahan yang cukup signifikan dalam tubuh PSSI. Namun, semua harapan itu seolah menguap begitu saja.
Tiba-Tiba Muncul Isu Patrick Kluivert Mundur dari Timnas Indonesia
Kabar mundurnya Patrick Kluivert muncul secara tiba-tiba tanpa penjelasan resmi. Beberapa sumber menyebut pemicu keputusannya itu karena adanya ketidaksepahaman dalam negosiasi kontrak serta visi jangka panjang Timnas.
Bahkan, isu internal pada tubuh federasi disebut turut mempengaruhi keputusannya untuk mundur. Jika benar demikian, ini bisa menjadi sinyal bahwa tantangan di balik layar sepak bola nasional masih jauh dari selesai.
Kehadiran sosok Patrick Kluivert bagi masyarakat Indonesia membawa angin segar. Terlebih setelah penampilan Timnas Indonesia mulai menunjukkan konsistensi dan peningkatan di level Asia.
Banyak yang berharap Patrick Kluivert dapat membentuk fondasi kuat PSSI dari level usia muda hingga senior. Sayangnya, realita tampaknya tak sejalan dengan harapannya.
Belum Ada Tanggapan dari PSSI
Pada linimasa media sosial, reaksi netizen pun beragam. Ada yang menyayangkan, ada pula yang geram. Tak sedikit yang mempertanyakan kemampuan PSSI dalam menjaga komitmen kerja sama dengan pelatih sekelas Patrick Kluivert.
Bahkan muncul anggapan bahwa, sepak bola Indonesia terlalu rumit untuk melibatkan tokoh figur besar internasional karena banyaknya tarik ulur kepentingan.
Hingga saat ini PSSI belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait isu kemunduran Patrick Kluivert. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir bersama jajaran pengurus lainnya memilih untuk tidak memberikan komentar.
Namun, banyak yang meyakini bahwa internal federasi saat ini sedang mengevaluasi ulang rencana besar PSSI ke depan.
Baca Juga: Patrick Kluivert Depak 4 Pemain Langganan STY di Timnas Indonesia
Jika benar Patrick Kluivert mundur, maka hal ini menjadi sebuah kehilangan cukup besar. Bukan hanya dari segi nama besar, tetapi juga dari arah pembinaan jangka panjang yang sempat terbangun.
Indonesia kembali harus berpikir ulang soal siapa yang sebenarnya yang layak menjadi sosok pemimpin Tim Merah Putih ke pentas yang lebih tinggi.
Saat harapan mulai tumbuh, ujian justru datang. Kini publik pun hanya bisa menunggu, apakah PSSI bisa belajar dari kegagalan ini. Atau justru kembali terjebak dalam lingkaran masalah klasik yang tak kunjung usai. (Revi/R3/HR-Online/Editor: Eva).