Cara Mengatasi Acian Dinding Retak, Tanpa Biaya Mahal

9 hours ago 9

Sebenarnya, cara mengatasi acian dinding retak tidaklah sulit. Perbaikan dinding ini juga tidak membutuhkan biaya yang besar. Bahkan, pemilik rumah mungkin mampu mengerjakannya sendiri, sehingga tanpa harus memanggil tukang ahli. 

Baca Juga: Eksterior Rumah Scandinavian, Unik dan Ramah Lingkungan

Kondisi acian tembok retak bisa terjadi faktor yang berbeda-beda. Oleh sebab itu, penanganan dari setiap masalah pun juga bisa berbeda. Dalam hal ini, pemilik rumah harus jeli mencari tahu penyebab utama keretakan, sebelum menerapkan langkah perbaikan pada acian. 

Cara Mengatasi Acian Dinding Retak Secara Mandiri

Pada dasarnya, acian dinding retak terjadi karena plester yang belum sepenuhnya kering, tapi sudah langsung diaci. Hal ini menjadikan kadar air pada plester terperangkap di dalam acian semen. Selain itu, acian retak juga bisa terjadi lantaran penggunaan material yang kurang berkualitas. 

Lantas, bagaimanakah jika acian dinding sudah terlanjur retak? Berikut beberapa cara yang bisa pemilik rumah terapkan untuk mengatasi masalah ini. 

Bersihkan Permukaan Cat Terlebih Dahulu

Jika ingin memperbaiki kondisi acian yang retak, pemilik rumah harus membersihkan cat terlebih dahulu. Gunakan lap kain basah, lalu usap secara merata ke seluruh tembok. Dalam proses ini, pastikan sudah tidak ada paku ataupun jamur yang menempel.

Ada tujuan khusus mengapa pemilik rumah harus membersihkan cat tembok terlebih dahulu. Di mana, proses ini bertujuan menghilangkan debu, jamur juga kotoran dinding. Dengan demikian, pemilik rumah bisa melanjutkan proses amplas dengan maksimal. 

Poles Menggunakan Amplas

Cara mengatasi acian dinding retak selanjutnya adalah proses mengamplas. Setelah dibersihkan, tembok harus segera diamplas agar cat bisa mengelupas. Proses ini juga bertujuan untuk menjadikan permukaan tembok lebih halus. 

Baca Juga: Desain Eksterior Rumah Panggung, Inspirasi untuk Hunian Modern

Pemilik rumah harus terus mengamplas hingga permukaan acian tembok terlihat. Jika sudah, lap kembali menggunakan kain basah. Ulangi proses ini hingga tembok bersih dari debu maupun kotoran yang menempel lainnya. 

Aplikasikan Wall Filler pada Retakan

Selesai proses amplas, pemilik rumah bisa memulai langkah perbaikan untuk acian tembok yang retak. Caranya bisa menggunakan semen khusus, yakni wall filler. Produk seperti ini tersedia secara bebas di toko-toko material. 

Sebagai informasi, cara untuk mengaplikasikan wall filler cukup mudah. Pemilik rumah tinggal mengoleskan wall filler pada bagian yang retak. Jika sudah, diamkan beberapa saat hingga benar-benar kering.

Oleskan Cat Plamir

Cara mengatasi acian dinding retak berikutnya yakni mengaplikasikan cat plamir. Langkah ini bisa membuat hasil perbaikan jauh lebih optimal. Namun, apakah cat plamir sama dengan cat biasa? Jawabannya adalah jelas berbeda. 

Secara umum, cat plamir tidak berfungsi untuk memberikan warna seperti cat lainnya. Namun, cat ini berfungsi untuk meratakan permukaan tembok. Cat plamir diaplikasikan sebagai cat dasar sebelum tembok ditimpa dengan cat berwarna. Secara keseluruhan, proses ini penting untuk memastikan retakan acian sudah tertutup rapat dan tidak mudah rusak. 

Finishing

Tiba pada proses perbaikan terakhir, yakni tahapan finishing. Dalam proses ini, pemilik rumah hanya perlu mengamplas dinding satu kali lagi. Hal tersebut dilakukan agar tembok benar-benar halus dan pori-porinya menjadi lebih terbuka. Jika sudah, barulah pemilik rumah bisa mengaplikasikan cat warna, sesuai dengan kebutuhan masing-masing. 

Bagaimana agar Hasil Perbaikan Lebih Optimal?

Sebenarnya, ada cara tambahan yang bisa dilakukan untuk memaksimalkan proses perbaikan acian yang rusak. Salah satunya adalah mengaplikasikan plesteran dengan benar. Plesteran ini menjadi bagian penting agar tembok menjadi lebih kuat dan tahan lama. 

Khusus retakan berukuran kecil, pemilik rumah bisa mengaplikasikan plester tembok. Caranya pun cukup mudah. Pemilik rumah tinggal mengoleskan plesteran dengan spatula yang kecil atau bisa sendok semen. Setelah itu, diamkan hingga plesteran tersebut kering dan haluskan kembali menggunakan amplas. 

Setelah masa perbaikan, terus perhatikan acian tembok yang sudah selesai. Cobalah mengecek berkala, apakah terdapat retakan baru maupun rembesan yang timbul. Jika muncul kesalahan, segera lakukan perbaikan ulang sebelum kondisi tembok semakin parah. 

Baca Juga: Eksterior Rumah Batu Alam Pilihan Tepat untuk Rumah Idaman

Bagaimana, cukup simpel bukan? Cara mengatasi acian dinding retak bisa dilakukan dengan mudah, tanpa membutuhkan biaya besar. Sebaiknya, ikuti cara mengatasi acian dinding retak di atas secara runtut untuk mendapatkan hasil yang optimal. Jangan lupa untuk mengaplikasikan cat dinding berkualitas agar perbaikan yang dilakukan awet dalam jangka panjang. (R10/HR-Online)

Read Entire Article
Perayaan | Berita Rakyat | | |