2 days ago
9
Piala Presiden akan segera berlangsung. Persib Bandung yang jadi salah satu peserta sudah melakukan persiapan. Namun, alih-alih menargetkan juara di Piala Presiden 2025, Maung Bandung justru menjadikan ajang pramusim ini sebagai laboratorium taktik.
Dengan begitu mereka bisa melakukan evaluasi kekuatan tim pasca perombakan besar-besaran. Pendekatan ini cukup membuat banyak Bobotoh kaget, mengingat Persib baru saja mendapat gelar juara back to back di Liga 1.
Baca Juga: Bojan Hodak Janji Persib akan Bermain Bagus Lagi, Minta Bobotoh Sabar!
Namun, Adhitia Putra selaku CEO PT Persib Bandung Bermartabat menenangkan mereka. Ia menegaskan, Persib tidak akan memburu gelar juara, melainkan proses pematangan dan fokus evaluasi kekuatan tim menuju kompetisi Liga 1 serta Piala AFC 2025.
“Kami jadikan turnamen ini sebagai adaptasi pemain baru, ajang pematangan taktik. Serta penyesuaian ritme menjelang kompetisi resmi,” terang Adhitia kepada wartawan.
Selain Persib Bandung, Dewa United juga tergabung sebagai peserta Piala Presiden 2025. Sebagai runner-up Liga 1 musim lalu, Dewa United bisa menjadi lawan yang kuat.
Belum lagi kehadiran Fort FC yang membawakan atmosfer sepak bola Asia. Menghadapi kedua tim tersebut tentunya membutuhkan taktik, strategi, serta skill yang matang.
Karena itulah, Adhitia menganggap ajang ini sebagai ujian ideal untuk melihat kesiapan Persib di kompetisi domestik.
Manajemen Tetap Garap Persib dengan Serius
Persib Bandung sudah kehilangan 13 pemain, termasuk semua pemain asing. Sehingga, Piala Presiden menjadi kesempatan emas untuk mengintegrasikan pemain baru.
Persib tergabung di Grup B bersama Dewa United dan klub Thailand, Port FC. Kedua laga mereka akan berlangsung di kandang sendiri, yakni Stadion Si Jalak Harupat (SJH), Kabupaten Bandung.
Skuad Maung Bandung akan melakukan dua kali pertandingan. Laga pertama pada 6 Juli 2025 melawan Port FC, dan tanggal 12 Juli 2025 melawan Dewa United. Sehingga tim manajemen Persib menggarap serius proyek peremajaan skuad Persib baru.
Baca Juga: Siap Gelar Piala Presiden 2025, Erick Thohir Ungkap Format Baru dan Klub yang Diundang
Bukan hanya itu, Piala Presiden 2025 juga bisa menjadi ruang yang tepat untuk mengasah strategi pelatih. Mengingat kompetisi lebih besar juga akan berlangsung dalam waktu dekat.
Sementara itu, Grup A diisi oleh Liga Indonesia All-Star, Arema FC, dan Oxford United yang merupakan klub asal Inggris.
Sedangkan untuk final kompetisi ini, sekaligus perebutan juara ketiga Piala Presiden 2025 akan berlangsung pada 14 Juli. (Revi/R3/HR-Online/Editor: Eva)
