Sekda Jawa Barat Soroti Peningkatan Tonase Pengiriman Sampah di Bandung Raya ke TPA Sarimukti 

4 days ago 15

harapanrakyat.com,- Sekretaris Daerah Jawa Barat, Herman Suryatman turut menyoroti peningkatan tonase pengiriman sampah dari daerah di kawasan Bandung Raya ke Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Sarimukti.

Menurutnya, peningkatan tonase sampah dari Bandung Raya ke TPA Sarimukti ini terjadi sejak beberapa bulan yang lalu.

Oleh karena itu, Herman mengingatkan Wali Kota Bandung maupun Cimahi, Bupati Bandung dan Bandung Barat agar berkomitmen menjalankan kesepakatan pembatasan tonase.

“Ada tren peningkatan tonase dari Kota Bandung dan Cimahi, lalu Kabupaten Bandung Barat dan Bandung. Kami akan edukasi lagi,” kata Herman di Gedung DPRD Jawa Barat, Kota Bandung, Rabu (13/8/2025).

Herman berujar, Pemprov Jawa Barat telah membatasi jumlah tonase bagi Kota Bandung dan Cimahi serta Kabupaten Bandung Barat dan Bandung.

Batas maksimal tonase sampah per hari bagi Kota Bandung 981,31 ton. Kota Cimahi 119,16 ton, Kabupaten Bandung 280,37 ton. Sementara Kabupaten Bandung Barat 119,16 ton.

“Jadi kami minta kabupaten kota ini jangan mengandalkan di hilir saja. Mereka harus berupaya di hulu juga,” ujarnya.

Baca Juga: Pemprov Ingin Seluruh TPA di Jawa Barat Tak Lagi Pakai Metode Open Dumping

Peningkatan Sampah di Bandung Raya, Harus Ada Optimalisasi TPS 3R di Masing-masing Daerah

Herman pun meminta daerah di kawasan Bandung Raya ini mengoptimalkan keberadaan Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS 3R) atau mengurangi, menggunakan ulang, serta mendaur ulang.

Ia menilai keberadaan TPS di Kota Bandung, Cimahi, Kabupaten Bandung Barat, dan Bandung ini belum optimal mengurangi sampah dari hulu. 

“Saya sudah ingatkan ke para sekda. Komitmen utamanya di kepala daerah, sekda, dan OPD agar konsen juga di hulu,” katanya.

Herman meminta pemerintah daerah di kawasan Bandung Raya, khususnya Kota Bandung agar mengurangi kembali pengangkutan sampah ke TPA Sarimukti.

Sebab, dari empat daerah yang ada di kawasan Bandung Raya, Kota Bandung merupakan daerah yang tertinggi mengangkut sampah ke TPA Sarimukti.

“Di Bandung Raya, paling tinggi produksi sampah itu Kota Bandung. 1.200 ton sampah per hari ke TPA Sarimukti, itu adalah sampah makanan setengahnya,” ucapnya.

Ia tak ingin keberadaan TPS 3R di kawasan Bandung Raya ini hanya sekadar menjadi tempat penyimpanan saja, sebelum ada pengangkutan ke TPA Sarimukti.

“Jangan hanya namanya saja tapi hanya numpang lewat. Kami akan komunikasi khusus nih dengan Kota Bandung,” tuturnya.

Berdasarkan data dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jawa Barat pada periode 20 Juni sampai 20 Juli 2025, rata-rata pengiriman sampah Kota Bandung per hari mencapai 1.217,50 ton dari batas maksimal 981,31 ton. 

Baca Juga: Sampah Organik Masih Ditemukan di TPA Sarimukti, DLH Jabar Pertimbangkan Hukuman 

Sedangkan, Kabupaten Bandung 379,02 ton dari batas maksimal per 280,37 ton. Kabupaten Bandung Barat 181,47 ton dari batas maksimal 119,16 ton. Kota Cimahi 147,55 ton batas maksimalnya 119,16 ton per hari. (Reza Deny/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Read Entire Article
Perayaan | Berita Rakyat | | |