harapanrakyat.com,- Nova Arianto mencoret sembilan pemain keturunan dari Timnas U-17 Indonesia, apa alasan Nova? Timnas U-17 sendiri kini sudah memulai persiapan untuk kompetisi Piala Kemerdekaan 2025. Namun ada aspek yang mendapat sorotan dari fans Garuda Muda seluruh Indonesia.
Tidak lain adalah jumlah pemain keturunan yang tergabung dalam skuad ini. Hanya ada 2 pemain asing yang terdaftar secara resmi dalam kompetisi tersebut, yakni Mike Rajasa dan Enache Sebayang.
Padahal sebelumnya Nova Arianto selalu pelatih Timnas U-17 membawa banyak nama pemain keturunan asing. Setidaknya ada 11 pemain asing yang turut dalam pemusatan latihan di Bali untuk ajang kompetisi ini.
PSSI Sudah Resmi Umumkan 30 Pemain Timnas U-17 dengan Dua Pemain Keturunan
Menjelang perhelatan sepak bola internasional ini, PSSI sudah merilis 30 pemain Timnas U-17 yang turut berlaga. Dari 30 pemain, memang hanya ada dua pemain asing yang turun lapangan.
Sembilan pemain asing lain, menurut Nova, urung ia masukkan. Alasannya beragam, dari kemampuan yang masih belum mencukupi hingga urusan paspor.
Nova menjelaskan, setidaknya ada empat pertimbangan hingga akhirnya terpilih 2 pemain asing. Ada pemain yang tidak dapat dinaturalisasi karena orang tuanya tak punya paspor Indonesia.
Sedangkan alasan lain yang juga memberatkan adalah tidak mendapatkan izin dari klub. Para pemain asing ini memang masih terikat kontrak saat mengikuti TC di Bali beberapa waktu lalu.
“Kalau kedua orangtuanya tidak memiliki paspor (Indonesia), pastinya akan sulit (diterima). Sebab, mereka masih berusia di bawah 17 tahun,” jelas Nova pada Selasa (5/8/2025) pada wartawan.
Karena masalah usia tersebut, proses naturalisasi tak bisa berjalan sesuai prosedur. Alasan lainnya adalah usia pemain yang terlalu muda dan kurang sesuai dengan ekspetasi manajemen.
Meski begitu, Nova tetap memberikan semangat. Menurutnya, nama-nama yang sudah terdaftar dalam TC di Bali lalu, berpeluang untuk menjadi starter di kompetisi lain.
“Pastinya mereka menjadi catatan untuk event usia selanjutnya,” lanjut pelatih berusia 47 tahun ini.
Baca Juga: Update Timnas Indonesia di Ranking FIFA, Berpeluang Melesat Naik!
Lawan Timnas Indonesia di Piala Kemerdekaan 2025
Tak hanya starter Timnas U-17, PSSI juga mengumumkan empat negara peserta Piala Kemerdekaan 2025. Tiga negara ambil bagian dalam kompetisi ini, yakni Tajikistan, Uzbekistan, dan Mali.
Negata Mali merupakan peserta baru. Sebab ia masuk menggantikan negara Afrika Selatan yang mengundurkan diri.
Baca Juga: Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026, Erick Thohir Sodorin Daftar Pemain Naturalisasi Baru ke Menkum
Kompetisi ini akan berlangsung di Medan, Sumatera Utara. Apabila digelar sesuai jadwal, ajang sepak bola ini akan berlangsung dari 12 hingga 18 Agustus 2025. (Revi/R7/HR-Online/Editpr-Ndu)