Gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye tidak gabung ke NAC Breda, klub asal Belanda. Haye sendiri memang tengah mencari klub baru usai dirinya meninggalkan Almere City. Pada musim lalu klub tersebut baru saja terdegradasi ke kasta kedua.
Pemain yang memiliki julukan ‘The Professor’ itu belum ada kepastian kapan ia akan berlabuh ke klub manapun. Padahal sejumlah tim Indonesia Super League 2025-2026 sudah melakukan pendekatan kepadanya.
Kalau melihat kualitas Thom Haye, dirinya belum habis dan masih bisa bersaing di kompetisi Eropa, meskipun Haye tidak bermain di kasta tertinggi lagi.
Kesepakatan Thom Haye dan NAC Breda Klub asal Belanda
Baca Juga: Pemain Timnas Indonesia Ini Berlaga di Kasta Tertinggi Eropa, Terbaru Justin Hubner
Berdasarkan laporan Voetbal International terungkap kesepakatan antara Thom Haye dan NAC Breda tak terealisasi dengan baik. NAC Breda baru promosi ke kasta tertinggi Liga Belanda, Eredivisie pada musim 2025-2026.
NAC memang tengah mencari pemain lebih murah, namun tetap memberikan kontribusi dalam tim. Sementara itu, Haye pun ternyata juga sudah didekati tim lain dan akan segera diumumkan dalam waktu dekat ini. Ia sendiri sebenarnya juga berpeluang untuk kembali ke klub lamanya.
Sayangnya, petinggi klub asal Belanda tersebut tidak setuju dengan kedatangan Thom Haye dalam tim. Statusnya yang tanpa klub, serta ia juga rentan cedera yang membuat mereka tidak tergiur dengan pemain berusia 30 tahun itu.
Pelatih NAC Breda, Carl Hoefkens mengaku masih mencari opsi terbaik lainnya daripada pemain internasional Indonesia yang bebas transfer.
Haye menjadi pemain diaspora Indonesia terakhir yang masih belum memiliki klub hingga saat ini. Rekannya, Justin Hubner sudah bergabung dengan klub Belanda Fortuna Sittard.
Jika masih ingin berkarir di Belanda, Haye harus cepat mendapatkan klub. Karena dalam waktu dekat ini Liga Belanda akan segera mulai.
Sempat Menjadi Idola di NAC Breda
Baca Juga: Gelandang Timnas Indonesia Thom Haye Lebih Pilih Klub Prancis daripada Persija?
Gelandang Timnas Indonesia yang serba bisa ini sempat menjadi idola di NAC Breda periode 2020-2022. Saat itu ia sukses mengemas delapan gol dan 16 assist dari total 69 penampilannya.
Namun, rupanya hal itu tak cukup untuk membuatnya mendapat pinangan lagi oleh klub asal Belanda, NAC Breda. Meskipun ditolak, Haye sendiri bakal bergabung dengan klub baru dalam waktu dekat ini.
Publik pun menanti pengumuman resmi tentang pelabuhan baru sang jenderal lapangan tengah, sekaligus pengatur serangan Timnas Indonesia. (Revi/R3/HR-Online/Editor: Eva)