3 days ago
15
harapanrakyat.com,- Hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Banjar, Jawa Barat, sejak Rabu (13/8/2025) malam sampai Kamis (14/8/2025) pagi, menyebabkan bencana banjir genangan hingga tanah longsor di sejumlah titik.
Berdasarkan data laporan dari pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjar, setidaknya terdapat 7 kejadian bencana daerah akibat guyuran hujan deras tersebut.
Bencana Banjir Genangan dan Tanah Longsor di Kota Banjar
Plt Kepala Pelaksana BPBD Kota Banjar, Asep Setiadi mengatakan, sejumlah kejadian bencana daerah tersebut diantaranya banjir genangan di wilayah Lingkungan Sukarame, RT 3 RW 13, Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Banjar.
Baca Juga: Hujan Deras di Kota Banjar: Jalan Tertutup Banjir, 4 Rumah Warga Terendam
Banjir genangan di wilayah tersebut terjadi sekitar pukul 03.00 WIB. Akibatnya 30 rumah penduduk dan 120 jiwa terdampak genangan dengan ketinggian air sekitar 15 centimeter.
Selain itu, bencana banjir genangan menyebabkan air meluap hingga ke jalan raya juga terjadi di wilayah Sumanding, Kelurahan Mekarsari dengan tinggi genangan air sekitar 20 centimeter.
Banjir genangan di Lingkungan Sumanding Wetan, RT 2 RW 16, Kelurahan Mekarsari mengakibatkan 3 rumah warga terdampak. Namun saat ini kondisi air sudah surut.
“Penyebabnya curah hujan tinggi dan saluran drainase jebol, sehingga air meluap,” kata Asep Setiadi, Kamis (14/8/2025).
TPT Ambruk
Lanjutnya menyebutkan, selain bencana banjir genangan, hujan deras juga menyebabkan tembok penahan tebing (TPT) di wilayah Dusun Parung, RT 12 RW 5, Desa Balokang, Kecamatan Banjar, abrasi.
Sehingga TPT ambruk dan mengakibatkan jembatan yang ada di wilayah tersebut terancam. Akses lalu lintas juga sempat tersendat.
Sementara di Dusun Sukamulya, Desa Sukamukti, Kecamatan Pataruman, TPT setinggi 3 meter juga ambruk dan mengancam 1 rumah warga.
Selain itu, terjadi patahan jalan sekitar 30 meter pada jalan penghubung di Lingkungan Bojong, RT 2 RW 1, Kelurahan Situbatu. Jalan tersebut merupakan akses penghubung ke wilayah Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis.
“Patahan jalan tersebut sekitar 30 meter dengan tinggi 2 meter. Untuk sementara kendaraan roda 4 tidak bisa lewat,” terang Asep.
Baca Juga: Akses Jalan Alternatif Banjar-Ciamis Tertutup Material Tanah Longsor
Tim petugas BPBD Kota Banjar telah melakukan asesmen dan penanganan atas terjadinya bencana banjir genangan dan tanah longsor akibat hujan deras.
Dari hasil asesmen di lapangan tidak terdapat adanya korban jiwa dalam peristiwa bencana daerah tersebut.
“Kami sudah melakukan penanganan di lapangan. Apabila terdapat kejadian bencana daerah, warga dapat melapor kepada petugas BPBD Kota Banjar,” pungkas Asep Setiadi. (Muhlisin/R3/HR-Online/Editor: Eva)
