harapanrakyat.com,- Sebanyak 15 ribu lebih warga di Kota Banjar, Jawa Barat, mendapat bantuan 20 kg beras yang digelontorkan oleh pemerintah pusat melalui Badan Pangan Nasional (Bapanas).
Warga pun nampak antri untuk mendapatkan bantuan tersebut yang disalurkan langsung di di GOR Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Banjar, Kamis (24/7/2025).
Salah seorang warga, Yeti mengaku senang mendapatkan bantuan sebanyak dua karung beras berisi 20 kilogram. Beras bantuan tersebut untuk dua bulan, yakni Juni dan Juli.
Dengan adanya bantuan beras, menurutnya cukup membantu memenuhi kebutuhan pangan keluarganya setidaknya untuk kebutuhan satu bulan ke depan.
Baca Juga: Beras Murah Jadi Incaran Warga, 2,5 Ton Ludes Terjual Saat Gerakan Pangan Murah di Kota Banjar
“Dapat dua karung beras saja tadi isinya 20 kilogram. Senang bisa buat satu bulan lebih,” ungkap Yeti kepada harapanrakyat.com.
Bantuan 20 Kg Beras dari Pemerintah Pusat untuk 15.886 Warga Kota Banjar
Sementara itu, Wakil Wali Kota Banjar, Supriana mengatakan, bantuan pangan berupa beras sebagai upaya pemerintah pusat dalam menjalankan program ketahanan pangan.
Jumlah keseluruhan warga Kota Banjar yang menerima bantuan beras dari Bapanas sebanyak 15.886 penerima manfaat. Pihaknya berharap program tersebut berkelanjutan untuk membantu masyarakat.
“Penyaluran bantuan beras ini kami bersama Kodim dan Perum Bulog Ciamis. Semoga nanti dapat berkelanjutan,” kata Supriana.
Sementara itu, Pimpinan Bulog Ciamis, Dadan Irawan mengatakan, penyaluran bantuan 20 kg beras ini merupakan program pemerintah pusat. Bukan hanya di Banjar, tetapi seluruh kabupaten/kota.
Baca Juga: Warga Banjar Berburu Beras Murah, Bulog Guyur Beras SPHP 4 Ton
Untuk di Kota Banjar sendiri, jumlah warga yang menerima bantuan tersebut sebanyak 15.886 penerima manfaat, dengan ketentuan satu orang penerima mendapatkan 20 kilogram beras.
Bantuan beras diberikan untuk dua bulan, yakni periode Juni dan Juli 2025. Adapun terkait keberlanjutan program tersebut, pihaknya masih menunggu arahan dari pemerintah pusat.
“Program ini satu penerima mendapat dua alokasi untuk dua bulan sebanyak 20 kilogram beras. Untuk ke depan kita nanti menunggu dari pemerintah pusat,” kata Dadan Irawan. (Muhlisin/R3/HR-Online/Editor: Eva)