19 hours ago
14
harapanrakyat.com,- Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) bekerja sama dengan Google News Initiative (GNI) menggelar pelatihan yang bertajuk Pemanfaatan Google AI Tools untuk Jurnalisme. Pelatihan ini diikuti 40 perwakilan redaksi media yang terpilih dari berbagai daerah di seluruh Indonesia.
AMSI dan GNI merancang inisiatif kolaboratif ini untuk memperkuat kapasitas tim redaksi menghadapi tantangan masif transformasi di industri media digital yang bergerak cepat dan menuntut keahlian berbasis data.
Umi Kalsum, Pengurus AMSI, mengapresiasi GNI atas dukungannya terhadap pengembangan ekosistem media di Tanah Air. GNI menunjukkan perhatian cukup besar terhadap kondisi media Indonesia yang kini melewati masa sulit.
“Kami harap pelatihan Google AI Tools ini menghasilkan dampak ganda, yakni harus mampu membantu media memproduksi konten berkualitas tinggi. Kemudian, media harus membangun fondasi audiens yang kuat dan model bisnis yang berkelanjutan, terutama bagi media yang beroperasi di daerah,” katanya saat sambutan secara daring, Senin (27/10/25) lalu.
Baca juga: IDC 2025: Kolaborasi Media Mainstream dan New Media, Kunci Bertahan di Era TikTok
Sementara itu, Aidila Razak, jurnalis dan juga pelatih data berpengalaman dari Google, memimpin sesi latihan selama dua hari penuh. Aidila juga membimbing peserta memanfaatkan beragam AI untuk meningkatkan praktik jurnalisme serta memverifikasi data secara akurat.
Di hari pertama pelatihan, Aidila mengajak peserta mempelajari soal teknik verifikasi serta analisis data dengan berbagai produk dari Google. Di antara produk tersebut seperti Google Trends, Google Lens, reverse image search hingga penggunaan Synth ID.
Selain itu, para jurnalis juga mempraktikkan Google Maps untuk keperluan geolokasi gambar dan memverifikasi kesaksian lapangan. Mereka juga mengoptimalkan advanced search operators agar proses pencarian dokumen menjadi jauh lebih efisien. Kemudian, di akhir pelatihan sesi pertama, Aidila juga mengenalkan fitur Fact Check Explorer, sebuah alat bantu penting yang memverifikasi sebuah klaim dan citra yang beredar luas di internet.
Selanjutnya, pelatihan di hari kedua Aidila memfokuskan para peserta untuk implementasi praktis Google AI Tools, seperti Pinpoint dan NotebookLM.
AMSI harap, dari pelatihan ini seluruh peserta mampu mengoptimalkan berbagai alat yang berbasis AI tersebut. Apalagi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pekerjaan liputan serta meningkatkan jangkauan audiens. Kemudian, dari itu akhirnya dapat memperkuat berbagai model bisnis setiap media lokal.
Sementara itu, setelah menyelesaikan pelatihan intensif ini, 40 media terpilih akan mengikuti program berupa fellowship lanjutan. Dalam program ini, awak redaksi di tiap media online akan mendapatkan pelatihan penggunaan Google AI Tools dengan menyesuaikan kebutuhan di ruang redaksi. (Muhafid/R6/HR-Online)
