harapanrakyat.com,- Jajaran Satuan Lalu Lintas Polres dan Dinas Perhubungan Kota Banjar, Jawa Barat, melakukan ramp check terhadap kendaraan yang akan digunakan mengantarkan calon jemaah haji. Selain itu petugas juga mengecek kendaraan yang akan mengangkut koper para calon jemaah haji. Kegiatan ramp check tersebut dilakukan di UPTD Pengujian Kendaraan Bermotor Dishub Kota Banjar, Kamis (15/5/2025).
Tujuannya untuk memastikan kelayakan kendaraan yang akan digunakan calon jemaah haji dari Kota Banjar menuju embarkasi Bekasi.
Kabag Ops Polres Banjar, Kompol Cucu Juhana mengatakan, ada 6 unit armada bus dan dua mobil box yang dicek.
“Tadi yang dilakukan pemeriksaan ada 5 unit bus yang akan digunakan dan 1 unit bus cadangan. Selain itu ada dua mobil box untuk mengangkut koper,” kata Cucu Juhana, Kamis (15/5/2025).
Menurutnya, pemeriksaan ramp check meliputi fungsi sistem pengereman, lampu, spion, dan kelengkapan administrasi kendaraan.
Baca Juga: Kerja Keras Penjual Jamu Tradisional di Kota Banjar Dibayar Lunas: Berangkat Haji Tahun Ini!
Ia menjelaskan, hasil dari pemeriksaan tersebut secara keseluruhan kendaraan layak jalan. Namun ada satu kendaraan yang menggunakan ban vulkanisir dan disarankan untuk segera diganti.
“Tadi sudah dilakukan pemeriksaan secara umum seluruhnya layak baik bus mau mobil box. Hanya ditemukan ada satu kendaraan yang menggunakan ban vulkanisir sehingga disarankan untuk diganti,” jelasnya.
Selain pemeriksaan kelayakan kendaraan, jajaran Sat Res Narkoba Polres Banjar, juga melakukan tes urin. Tes ini dilakukan terhadap seluruh pengemudi yang akan bertugas mengantarkan calon jemaah haji dan koper.
“Ada juga tim dari Sat Narkoba untuk pemeriksaan tes urin memastikan agar pengemudi bebas dari penyalahgunaan narkotika,” terangnya.
Ramp Check Kendaraan Pengantar Calon Jemaah Haji Kota Banjar Rutin Dilaksanakan Setiap Tahun
Terpisah, Kepala Dinas Perhubungan Kota Banjar Asep Sutarno mengatakan, pemeriksaan ramp check tersebut rutin dilakukan setiap tahun. Ramp check dilakukan pada kendaraan yang akan digunakan untuk mengantarkan calon jemaah haji.
“Kegiatan ini biasa kita laksanakan seperti tahun lalu, bertujuan untuk mengetahui kendaraan tersebut layak digunakan atau tidak,” katanya.
Ia menyebut, ketika selesai dilakukan pemeriksaan dan hasilnya layak digunakan maka Dinas Perhubungan akan mengeluarkan rekomendasi.
Sedangkan, jika hasilnya tidak layak jalan maka akan dikeluarkan rekomendasi untuk mengganti armada busnya.
Baca Juga: Calon Jemaah Haji Kota Banjar Mulai Kumpulkan Koper, Ada yang Diberi Tanda Khusus
“Semua itu demi keselamatan baik pengemudi maupun penumpang atau jemaah calon haji. Tapi sejauh ini alhamdulillah hasilnya bagus tidak ada kendala,” pungkasnya. (Sandi/R7/HR-Online/Editor-Ndu)