harapanrakyat.com,- Pencuri beraksi di toko baju Thrifting Cheoz Shop, yang berlokasi di Jalan Pataruman Nomor 753, Lingkungan Jelat, tepatnya sebelum pasar Kota Banjar, Jawa Barat, Senin (27/10/2025) sekitar pukul 03.00 WIB. Pelaku pencurian tersebut pun sempat terekam kamera pengawas (CCTV) yang ada di lokasi. Pemilik toko pun mengalami kerugian sekitar Rp 4,5 juta.
Owner Cheoz Shop, Anang Maulana mengatakan, peristiwa pencurian tersebut pertama kali diketahui oleh salah seorang karyawannya. Saat itu, karyawannya baru tiba di toko untuk bekerja sekitar pukul 07.30 WIB.
Namun saat akan membuka pintu toko, karyawan tersebut tiba-tiba mendapati rolling door toko sudah tidak dalam keadaan terkunci dan kondisinya sudah terbuka.
Setelah itu, ia langsung balik ke rumah pemilik toko baju, dan melaporkan kejadian tersebut. Setelah dicek ternyata betul kondisi kunci rolling door sudah terbuka karena dibobol.
“Saya tahu itu karyawan mau masuk kerja rolling door sudah terbuka. Saya cek ke sini ternyata betul,” kata Anang kepada wartawan di lokasi kejadian, Senin (27/10/2025).
Lanjutnya menyebut, setelah dicek ke dalam toko ternyata tempat ruangan kasir dan laci lemari kondisinya sudah acak-acakan. Pencuri yang beraksi di toko baju Cheoz Shop itu pun berhasil menggasak uang senilai Rp 1,5 juta serta 2 buah handphone. Uang dan HP tersebut tersimpan di dalam lemari sudah hilang diduga diambil oleh pelaku.
“Yang diambil handphone 2 sama uang totalnya senilai Rp 4,5 juta. Kalau untuk barang-barang yang lain, seperti baju untuk jualan nggak ada yang hilang,” katanya.
Pencuri Masuk dan Beraksi di Toko Baju Kota Banjar, Rolling Door Diduga Dibuka Alat Khusus
Lanjutnya mengatakan, saat pelaku masuk ke dalam toko sempat terekam kamera CCTV. Tetapi, saat pelaku menjalankan aksinya tidak terekam CCTV, karena pelaku langsung mematikan saklar listrik toko.
Ia menduga pelaku masuk ke dalam toko menggunakan alat khusus yang digunakan untuk membuka kunci. Hal ini, karena kondisi pintu (rolling door) tidak mengalami kerusakan namun kunci bisa dibuka.
Baca Juga: Polisi Bekuk Pelaku Jambret Bermotor di Kota Banjar, Hasilnya Buat Judol
Meski sejumlah uang dan HP hilang karena aksi pencuri ini, namun pemilik toko baju memilih tidak melaporkan kejadian tersebut ke polisi. Korban akan mengevaluasi dengan meningkatkan sistem keamanan di toko agar kejadian serupa tidak terulang.
“Pada saat mau masuk toko sempat terekam kamera. Mungkin pelaku sudah paham dengan lokasi kemudian langsung mematikan saklar listrik, sehingga CCTV langsung mati dan aksinya tidak terekam,” katanya. (Muhlisin/R5/HR-Online/Editor: Adi Karyanto)

14 hours ago
8

















































