Kasus Keracunan MBG Marak, Pemkot Cimahi Perketat Pengawasan SPPG

2 weeks ago 29

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi, memberikan perhatian serius terhadap maraknya kasus keracunan akibat program Makanan Bergizi Gratis (MBG). Terbaru kasus keracunan akibat MBG menimpa ratusan pelajar di Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

Wali Kota Cimahi, Ngatiyana, menegaskan bahwa pihaknya akan meningkatkan pengawasan terhadap Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) selaku produsen MBG di daerahnya, guna mencegah insiden serupa seperti yang terjadi di Cipongkor.

“Pemkot Cimahi secara aktif ikut terlibat dalam pengawasan SPPG. Jangan sampai di Kota Cimahi ada anak-anak yang mengalami keracunan,” kata Ngatiyana, Rabu (24/9/2025).

Baca Juga: Miliki Kandungan Bakteri E-Coli yang Tinggi, Kualitas Air Sungai di Cimahi Memprihatinkan

Menurut Ngatiyana, saat ini Kota Cimahi secara ideal membutuhkan 52 titik SPPG, namun baru memiliki 19 titik SPPG saja yang sudah beroperasi. Ini berarti, banyak sekolah dan pelajar yang masih belum terlayani secara penuh.

“Baru 19 titik, sedangkan kebutuhannya sekitar 52 SPPG, jadi belum terlayani semua,” ucapnya.

Cegah Kasus Keracunan Akibat MBG, Pemkot Libatkan Kejaksaan Awasi SPPG

Pemkot Cimahi akan melakukan pengawasan melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) dan dinas terkait lainnya. Pengawasan yang ketat dari mulai tahap persiapan, proses memasak, hingga pengemasan MBG sebelum dikirim ke sekolah.

“Pengawasan kita akan terus lakukan mulai dari penyiapan, pemasakan, sampai penyajian, satu hak lagi harus dipastikan layak konsumsi, ketika akan dikirim ke sekolah. Kami sudah perintahkan Dinkes Kota Cimahi bersama dinas terkait lainnya untuk ikut turun tangan di sekolah maupun di SPPG,” katanya.

Selain itu, Ngatiyana menuturkan jika pihaknya dalam mengawasi pelaksanaan MBG tidak hanya melibatkan dinas teknis. Akan tetapi Pemkot Cimahi menggandeng Kejaksaan Negeri Cimahi juga dalam pengawasan operasional SPPG. Ini semata-mata untuk memastikan tata kelola program MBG berjalan tertib dan aman.

“Khusus di Kota Cimahi, keberadaan SPPG juga akan diawasi oleh Kejaksaan Negeri agar tertib dan lebih aman,” tutur Ngatiyana.

Sementara itu, sejauh ini belum ada laporan mengenai kasus keracunan akibat MBG di Kota Cimahi. Namun, Pemkot tetap memperketat monitoring agar peristiwa seperti di Cipongkor tidak terjadi di Cimahi.

Baca Juga: Marak Siswa Alami Keracunan Massal Menu MBG, Mendikdasmen Dorong Evaluasi oleh BGN

“Mudah-mudahan di Cimahi tidak terjadi hal yang tidak diinginkan seperti keracunan MBG yang dialami para pelajar di daerah lain,” tandas Ngatiyana. (Eri/R7/HR-Online/Editor-Ndu)

Read Entire Article
Perayaan | Berita Rakyat | | |